Pilih gambar yang sempurna. Otak mencintai tampilan visual yang tak terduga yang membuatnya bekerja. Berikan teka-teki. Strategi ini untuk membuat beberapa disonansi kognitif yang hanya Anda (dan kata-kata Anda) bisa menyelesaikan.
Ciptakan percakapan. Mencapai ke pelanggan Anda harus menggunakan informasi bertingkat sesuai target konsumen. Media sosial adalah sosial! Pelanggan Anda berada di sana untuk berbicara, bukan mendengarkan ceramah.
Promosikan acara. Menggunakan tulisan di beberapa situs sosial Anda untuk mengiklankan acara Anda. Jika Anda memegang job fair atau demonstrasi produk, Anda dapat menarik audiens yang lebih besar dengan informasi tersebut.
Jaga brand konsisten. Anda akan memiliki akun media sosial anggota situs yang berbeda. Anda harus menjaga merek itu secara konsisten di antara Pelanggan Anda perlu tahu jika mereka datang dari akun facebook ke akun twitter, mereka masih berbicara dengan perusahaan yang sama.
Berikan ruang pertanyaan. Setiap akhir posting di blog atau update sosial Anda, berikan ruang untuk konsumen bertanya agar pembaca dapat mengomentari & berbagi pendapat atas posting-an Anda. Ini memberi Anda wawasan yang lebih dalam kepada pelanggan serta melibatkan mereka dengan topik yang ada.
Gunakan banyak platform Jika tampaknya tidak berguna pada awalnya, membuat profil di setiap situs media sosial. Pastikan, minimal, Anda memiliki jaringan sosial di beberapa platform seperti Facebook, Twitter, Google + dan Linkedin. Jika pengguna Anda mengunjungi salah satu platform itu, Anda dapat mengarahkan kepada platform yang lain, misalnya instagram, pinterest atau situs lainnya.
Jadilah proaktif, bukan reaktif. Media sosial seperti SEO, terus berubah dan berkembang. Seolah kecil sebagai tren hashtags dan sebagai besar seperti layout facebook baru atau baru membuka situs. Untuk memudahkan Anda melihat ke depan dan mengambil keuntungan dari perubahan ini. Ketika perubahaan ini terjadi Anda sudah siap melakukan penyesuaian juga.
Rutin Update posting. Buatlah postingan selama jam kerja ketika orang masih beraktivitas dan browsing situs sosial favorit mereka. Pasang 5-7 kali sehari di twitter, tapi hanya 1-4 kali di situs lambat, seperti Facebook dan Google +. Bila Anda posting konten baru di blog Anda, segera di-share di situs-situs media Jangan takut untuk menulis lebih sering jika masalah muncul, tapi hindari spamming penggunaan Anda dengan posting rendah-konten.
Menganalisis tren data sosial. Mencari tren saat ini akan memberikan ide untuk dibicarakan. Ini benar-benar sederhana. Menganalisis suasana hati pengguna Anda, pelajari apa yang mereka bicarakan dan cara terbaik untuk bekerja ke posting Anda. Manfaatkan data mereka untuk memberikan Anda mengambil bagian dalam media sosial.